Perbedaan Programer dan Sistem Analis Secara Garis Besar

Perbedaan Programer dan Sistem Analis Secara Garis Besar

Berbicara tentang perbedaan programer dan sistem analis ini jelas menjadi kebutuhan bagi siapa saja yang bergelut di bidang IT. Kedua perkerjaan itu memiliki tugas masing-masing dan saling melengkapi satu sama lain. Seorang Programer biasanya hanya fokus pada pemrograman komputer dan juga bahasa tingkat tinggi. Sedangkan untuk Sistem Analis biasanya memiliki pengetahuan yang banyak di bidang teknologi informasi. Jadi bisa dikatakan, kedua pekerjaan ini saling memiliki ketergantungan yang besar satu sama lain. Hal ini jelas sekali tentang tugas yang mereka kerjakan. Dan bisa dikatakan, seorang Sistem Analis memiliki pekerjaan yang bisa dibilang lebih banyak dari pada seorang Programer. Untuk jelasnya kita akan bahas masing-masing secara lengkap. Programer Biasanya seorang programer akan berkonsentrasi kepada seluk beluk tentang pemrograman komputer. Selain hal itu, mereka juga biasanya menguasai lebih dari satu bahasa tingkat tingi. Contohnya bisa saja menguasai diantara, Java, C, C++, Python, Html dan yang lainnya. Dan biasanya mereka hanya akan mengkhususkan diri pada bidang ini saja. Untuk keterampilan yang lain, mungkin itu hanya menjadi pembeda diantara banyak programer. Biasanya seorang programer juga mempelajari keterampilan lain seperti jaringan, desain grafis, dan terkadang hal ini juga sama seperti Sistem analis. Akan tetapi tidak setiap Progamer adalah Sistem Analis dan juga kebalikannya. Kadang kamu bisa menemukan 2 pekerjaan itu bisa dimiliki oleh 1 orang dan sama baiknya dalam pengerjaan nya. Tetapi hal ini sangat jarang ditemui karena tingkat kesulitan yang bertambah. Seorang programmer juga disebut kontraktor perangkat lunak. Mereka bertanggung jawab untuk mengikuti arahan dan mengembangkan program serta perangkat lunak. Mereka kadang-kadang disebut “coders” atau bahkan “pengembang” karena fokus utama mereka adalah menulis, mengevaluasi, dan mengedit baris kode. Programmer terlibat dalam satu tahap dalam siklus hidup pengembangan dan berkonsentrasi pada satu komponen pada satu waktu. Mereka sering bekerja secara independen, membangun sistem sepotong demi sepotong. Mereka harus memiliki keterampilan teknis yang kuat, termasuk kemampuan untuk merancang dan memahami algoritma. Pada akhirnya, seorang programmer bertanggung jawab untuk menafsirkan suatu kerangka kerja dan mengkodekannya menjadi ada. Sistem Analis Sistem Analis adalah seorang yang memenuhi peran pekerjaan analis informasi komputer. Mereka bekerja sebagai profesional TI yang bertanggung jawab untuk analisis, desain, dan implementasi sistem komputer. Mereka diharapkan menjaga sistem informasi beroperasi dengan baik dan efisien. Untuk tujuan ini, mereka bekerja dengan vendor software, pemrogram komputer, dan pengguna sistem informasi untuk menciptakan jaringan komputer dan sistem informasi terbaik. Baca Juga 4 Alasan Penting Berikut Seorang Sistem Analis akan menghabiskan sejumlah besar waktunya untuk pekerjaan mempelajari sistem komputer dan prosedur untuk fungsi organisasi. Seorang analis perlu tidak hanya memahami aspek-aspek TI untuk menjaga organisasi tetap berjalan, tetapi juga perlu memahami sisi operasi bisnis. Di antara tanggung jawab sehari-hari seorang analis sistem membuat rencana untuk aliran sistem, berinteraksi dengan pengguna dan pelanggan sistem. Mereka juga menulis persyaratan dan instruksi teknis, sistem pengujian, bekerja dengan perancang sistem untuk mengatasi keterbatasan, serta menggunakan sistem setelah desain nya selesai. Dengan begini jelas perbedaan programer dan sistem analis terletak pada konsentrasi pekerjaan mereka. Secara khusus, peluang kerja keduanya akan tumbuh secara signifikan lebih cepat dari pada peluang kerja di pekerjaan lain. Ha ini didasarkan pada perkembangan teknologi yang semakin pesat dan juga permintaan pasar terus bertambah.